Diantara sarana yang paling besar untuk kelapangan hati ialah memperbanyak
berdzikir kepada Allah. Berdzikir ini memiliki pengaruh yang mengagumkan bagi
kelapangan dan ketentraman hati dan hilangnya kegelisahan dan kegundahan. Allah
berfirman.
“Artinya : Ingatlah, hanya dengan berdzikir kepada Allah, hati menjadi tenteram’ [Ar-Ra’d : 28]
Maka, berdizikir kepada Allah memiliki pengaruh yang agung untuk mewujudkan maksud ini, oleh sebab keistimewaan dzikir itu sendiri dan oleh sebab dianugrahkannya balasan dan pahala bagi seorang hamba lantaran dzikirnya itu.
[Disalin dari buku Al-Wasailu Al-Mufidah Lil Hayatis Sa’idah, edisi Indonesia Dua Puluh Tiga Kiat Hidup Bahagia hal 22-26, Penerjemah Rahmat Al-Arifin Muhammad bin Ma’ruf, Penerbit Kantor Atase Agama Kedutaan Besar Saudi Arabia Jakarta]
“Artinya : Ingatlah, hanya dengan berdzikir kepada Allah, hati menjadi tenteram’ [Ar-Ra’d : 28]
Maka, berdizikir kepada Allah memiliki pengaruh yang agung untuk mewujudkan maksud ini, oleh sebab keistimewaan dzikir itu sendiri dan oleh sebab dianugrahkannya balasan dan pahala bagi seorang hamba lantaran dzikirnya itu.
[Disalin dari buku Al-Wasailu Al-Mufidah Lil Hayatis Sa’idah, edisi Indonesia Dua Puluh Tiga Kiat Hidup Bahagia hal 22-26, Penerjemah Rahmat Al-Arifin Muhammad bin Ma’ruf, Penerbit Kantor Atase Agama Kedutaan Besar Saudi Arabia Jakarta]